Sejak kemunculan Kinect, banyak orang berupaya mengakali perangkat game besutan Microsoft tersebut. Namun mengoprek Kinect ini ternyata tak selalu berujung negatif, upaya hacking Kinect terbaru justru bisa bermanfaat membantu para dokter dalam melakukan operasi bedah.
Ya, di University of Washington, Amerika Serikat (AS), sekelompok mahasiswa teknik 'menyulap' Kinect seharga USD 150 menjadi alat medis untuk operasi pembedahan senilai USD 50 ribu.
Seperti dilansir Pop Science, selama bertahun-tahun para ilmuwan dan ahli teknis bekerja menyempurnakan tingkat kepekaan sentuhan dalam operasi bedah yang dilakukan robot. Ini sangat diperlukan untuk memudahkan setiap tahapan operasi.
Kinect, dalam hal ini mengilhami tim teknis di University of Washington yang dipimpin Fredrik Ryden mengembangkan software khusus yang memungkinkan sensor gerak pada Kinect dimanfaatkan untuk operasi. Tak hanya itu, Kinect juga dibuat agar bisa menampilkan peta tubuh pasien dalam bentuk tiga dimensi (3D).
"Ini sangat baik untuk melakukan demonstrasi pembedahan karena menghemat biaya dan mudah diakses. Sangat mudah membuat sebuah prototype yang cepat karena Microsoft telah membangun semua di dalamnya," jelas Ryden.